Tim Spectra Tri Gonometri dari Program Studi Teknik Sipil S1, Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang), telah menorehkan prestasi gemilang dalam arena Kompetisi Tender Nasional. Pada perhelatan The 21st CENS 2024 Universitas Indonesia yang diselenggarakan pada tanggal 23-27 April 2024, mereka berhasil meraih peringkat ketiga. Mari kita bahas lebih dalam tentang pencapaian luar biasa ini dan apa yang membuat mereka unggul.
Latar Belakang Kompetisi
Kompetisi ini menjadi panggung bagi 51 tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, yang berlomba-lomba untuk menyajikan proposal terbaik dalam proses tender pengadaan barang/jasa. Tim ITN Malang bersaing ketat dengan tim-tim dari universitas ternama seperti UI, UNS, dan ITB.
Persiapan Singkat Tak Jadi Penghalang
Menariknya, proses persiapan proposal mereka menjadi sorotan tersendiri. Dalam tenggat waktu yang singkat, hanya 10 hari sebelum batas pengumpulan, mereka berhasil menyiapkan proposal yang solid. Hal ini patut diapresiasi mengingat kendala yang dihadapi oleh anggota tim, M. Rafiqy Farhan dan Ricky Indra S, yang harus menjalani praktik kerja lapangan (PKL). Meski demikian, mereka mampu mengoptimalkan waktu yang tersedia dengan baik.
Fokus Pada Konstruksi Berkelanjutan
Dalam sektor konstruksi, pemahaman tentang prinsip-prinsip konstruksi berkelanjutan menjadi kunci penting. Tim Spectra Tri Gonometri ditantang untuk menyusun tender dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, khususnya dalam konteks proyek pembangunan pusat perbelanjaan di Pulau Dewata, Bali. Dalam upaya mengurangi dampak kerusakan lingkungan, mereka menghadirkan solusi-solusi inovatif.
Teknologi dan Inovasi Yang Ditawarkan
Salah satu aspek menonjol dari proposal mereka adalah penggunaan teknologi canggih untuk memperkuat aspek keselamatan, kesehatan kerja, dan efisiensi proyek. Melalui aplikasi spectra untuk simulasi, laser launcher, dan drone AR Viar, mereka tidak hanya menawarkan solusi yang efektif, tetapi juga menggambarkan kesiapan mereka dalam menghadapi tantangan proyek masa depan.
Pembagian Tugas Yang Efisien
Di balik kesuksesan ini, ada kerja keras dan kerja tim yang solid. Dengan bimbingan dari dosen pembimbing mereka, Dr. Lila Ayu Ratna Winanda, ketiganya berhasil membagi tugas dengan baik. Mulai dari persiapan dokumen penawaran hingga analisis K3, setiap anggota tim memainkan peran penting sesuai dengan keahlian dan minat mereka.
Pengalaman Yang Berharga
Bagi anggota tim, ini bukanlah pengalaman pertama dalam mengikuti kompetisi. Sebelumnya, Farhan dan Ricky telah mengukir prestasi di berbagai ajang kompetisi serupa. Sedangkan bagi Anur, ini adalah pengalaman pertamanya. Namun demikian, semangat belajar dan kerja keras mereka membuktikan bahwa pengalaman adalah guru terbaik.
Kesimpulan
Keberhasilan Tim Spectra Tri Gonometri ITN Malang dalam Kompetisi Tender Nasional CENS 2024 bukanlah hasil kebetulan. Ini adalah hasil dari kerja keras, ketekunan, dan kolaborasi yang solid. Prestasi ini juga memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya inovasi, keberlanjutan, dan kepemimpinan dalam dunia konstruksi. Selamat kepada tim atas pencapaian gemilang ini!
Sumber: Radar Malang
Hendrikus Harum
lanangedan
